Surat Terbuka untuk PM Malaysia Politik Santun Asia

Risman A Rachman salah satu Warga Indonesia, tinggal di Aceh yang telah diseleksi oleh Redakdi Detik.com pada acara Surat Terbuka untuk PM Malaysia denga judul : Politik Santun Asia

Jakarta - Dengan Nama Allah Maha Pengasih dan Maha Kuasa. Semoga Perdana Menteri Dato' Sri Mohd Najib Tun Razak yang dimuliakan oleh rakyat Malaysia dan dihormati oleh sesama penguasa dunia. Senantiasa diberi limpahan kesehatan sehingga dapat memimpin dengan lebih adil menurut tuntunan Allah, Tuhan kita semua.

Dengan shalawat dan salam kepada Baginda Nabi, Muhammad SAW, semoga Tuan menjadi salah satu pemimpin yang senantiasa lurus dalam memimpin negeri dan senantiasa pula menjadi salah satu pemimpin yang menebarkan keselamatan kepada semua hamba-Nya baik secara lisan maupun dalam tindakan sehingga makna Islam sebagai agama keselamatan dan perdamaian tiada tercela sebagaimana yang dilakukan oleh pemimpin zalim sebelumnya di berbagai belahan dunia.

Melalui surat terbuka ini izinkan saya mengingatkan Tuan tentang Firman Allah (QS Ali Imran (3): (140-141) yang menegaskan kekuasaan-Nya yang mempergilirkan kejayaan dan kehancuran di antara manusia agar kita semua mendapat pelajaran.

Pelajaran penting itu adalah agar kita senantiasa tidak sombong karena merasa telah mengalami kemajuan (berjaya) dan menganggap tidak bermakna kepada mereka yang sedang berhadapan dengan kehancuran (ketidakmajuan). Sungguh, kejayaan dan kehancuran itu dipergilirkan di antara manusia agar kita semua mendapat pelajaran.

Atas dasar itu, saya menyatakan bahwa sambutan Tuan yang merasa sudah memahami isi walau belum membaca surat Presiden Republik Indonesia adalah sebagai sikap sombong yang tidak mencerminkan sikap pemimpin yang bijaksana. Jika Tuan diperlakukan dengan cara yang sama saya yakin rakyat Tuan akan marah kepada Presiden kami, sekaligus rakyat Tuan akan mengkritik Tuan sebagai Perdana Menteri.

Saya tidak berharap Presiden kami akan membalas dengan kesombongan yang sama dengan apa yang sudah Tuan lakukan. Saya bersyukur sampai dengan Kamis, (2/9) Presiden kami masih tetap merespon Tuan dengan cara yang santun.

Saya mengajak Tuan untuk melakukan hal yang sama dan menjadikan kesantunan juga sebagai sikap pemimpin Malaysia. Sungguh kesantunan bukan sikap salah apalagi sikap kalah. Sungguh jika Tuan dan Presiden kami memilih sikap santun dalam berpolitik maka yang kalah adalah ego kita semua dan pada saat yang sama hati kita dimenangkan dengan cinta dan kasih sayang. Saya yakin, jika Indonesia dan Malaysia memimpin dengan politik santun maka kesantuan politik akan menjadi milik semua pemimpin Asia.

Saya ingin mengingatkan Tuan untuk tidak menjadikan dua juta saudara kami yang sedang berkerja di Malaysia sebagai alat untuk menghina dan menekan kami agar menyetujui peta perbatasan Tuan. Apa yang sedang kami alami saat ini adalah bagian dari ujian yang diberikan Tuhan kepada kami dalam rangka ujian keimanan dan bukan sama sekali karena kami ketakutan kepada negeri Tuan, sehabat apa pun negeri Tuan.

Percayalah, kami hanya takut kepada Tuhan, Allah SWT karena kami tidak mau menjadi orang-orang sebagaimana digambarkan dalam Firman-Nya (QS Al-Fajr(89): 15-16): "Ada pun manusia apabila Tuhannya mengujinya lalu dimuliakan-Nya dan diberi-Nya kesenangan, maka dia berkata: 'Tuhanku telah memuliakanku'. Adapun bila Tuhannya mengujinya lalu membatasi rezkinya maka dia berkata: 'Tuhanku menghinakanku'."

Tuan yang dimuliakan oleh rakyat Malaysia. Saya juga ingin mengingatkan Tuan dan diri saya sendiri pada dua Firman Allah berikut ini guna meyakinkan Tuan: "Dan apakah mereka tidak memperhatikan bahwa sesungguhnya Allah melapangkan rezki bagi siapa yang dikehendaki-Nya dan Dia (pula) yang menyempitkan (rezki itu). Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi kaum yang beriman" (QS.Ar-Rum(30):37).

"Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa, dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar (yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan, 'Innaa lillaahi wa innaa ilaihi raaji`uun'" (QS.Al-Baqarah (2):155-156).

Tuan, semua Firman Allah itu tidak kadaluarsa oleh kemajuan zaman. Karena itu wajib bagi kita untuk menjadikannya sebagai pegangan. Apa yang terjadi dan dialami saat ini oleh negeri kita adalah bagian dari peringatan Allah dan kita harus akui bahwa Dia-lah Tuhan, Sang Pemilik Kehidupan. Karena itu mari kita barengi dengan ketakwaan, sabar dalam menghadapi musibah dan bersyukur ketika dalam kesenangan. Bukan sebaliknya, merendahkan mereka yang sedang mengalami musibah dan bersombong hati kala kita sedang berjaya.

Tuan yang oleh diri dan negeri Tuan sendiri mengklaim sebagai negeri berbudi bahasa baik. Saya dan saudara saya lainnya juga Presiden kami bukan tidak sanggup untuk berperang. Tapi, kita sama-sama sebagai negeri yang pernah hidup dalam perang dan penjajahan asing. Sungguh itu perang kecil dan semua kita saat ini sedang menghadapi perang yang lebih besar yakni perang dengan hawa nafsu. Saat ini, di bulan suci Ramadhan ini, saya dan Tuan serta sebagian besar penduduk negeri Indonesia dan Malaysia sedang berperang melawan hawa nafsu dan tidak lama lagi kita akan memasuki hari kemenangan, Idul Fitri. Semoga saya dan Tuan termasuk orang yang menang. Amin.

Atas dasar itu, saya mengajak Tuan untuk menyambut ajakan Presiden kami dengan kesantunan yang sama dan mari kita jadikan Idul Fitri ini sebagai kemenangan kepemimpinan Asia karena telah memilih politik santun menjadi sebenar-benarnya Politik Asia.

Akhirulkalam, mari semua kita berserah diri kepada Allah Tuhan Maha Pengasih Maha Pengampun.

Salam hormat saya,
Risman A Rachman
Warga Indonesia, tinggal di Aceh.

(msh/msh)

Sumber Berita :

Surat pembaca detik
Senin, 06/09/2010 17:41 WIB
Surat Terbuka untuk PM Malaysia
Politik Santun Asia


Silakan kirim surat Anda melalui form di detik.com. Mengingat banyaknya surat yang masuk, redaksi mengutamakan surat yang ditulis dengan baik dan disertai dengan identitas yang jelas. Andapun bisa menyisipkan foto. Semua field harus diisi!
Jika anda berminat Silahkan Clik disini

0 komentar:

TULIS COMMENTAR ANDA DISINI

Music Gallery by Jlwansori

Chating by Jlwansori

Create a Meebo Chat Room